Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Tuesday, March 19, 2024
redaksi@topcareer.id
Lifestyle

Jangan Cuci Telur sebelum Disimpan! Ini Penjelasannya

Sumber foto: Halodoc

Topcareer.id – Salah satu hal yang paling menarik tentang memelihara ayam sendiri adalah mengumpulkan telur segar.

Setelah kamu mencicipi telur ayam segar, kamu mungkin tidak akan pernah ingin kembali makan telur yang dibeli di toko.

Dari warna kulit dan kuning telur hingga rasa dan tekstur, telur segar benar-benar mendominasi!

Sayangnya banyak orang melewatkan langkah penting dalam hal menangani dan menyimpan telur segar mereka.

Cara Menyimpan Telur Segar Dengan Benar

Telur segar yang baru diambil dapat bertahan hingga 3 bulan sejak hari ayam bertelur.

Ingat, kesegaran telur yang kamu ambil tergantung bagaimana metode penyimpanan kamu.

Telur yang kamu beli dari toko bisa berumur hingga 8 minggu saat dibeli dan hanya akan tetap segar selama sekitar satu bulan jika disimpan di kulkas.

Telur segar tidak melalui proses pencucian seperti telur yang dibeli di toko, sehingga masih mengandung lapisan pelindung alami.

Telur-telur ini dapat disimpan di atas meja pada suhu kamar selama sekitar 3 minggu dalam cuaca yang tidak terlalu panas.

Telur yang Dicuci vs Tidak Dicuci

Telur segar dan telur yang dibeli di toko memiliki masa simpan yang berbeda dan perlu disimpan secara berbeda.

Saat ayam bertelur, dia akan menyimpan lapisan alami di sekitar bagian luar kulit telur.

Ini dikenal sebagai kutikula telur dan bertindak sebagai lapisan pelindung untuk cangkang berpori.

Pelindung ini bertindak sebagai garis pertahanan pertama telur segar terhadap bakteri dan kontaminasi berbahaya.

Mantel pelindung ini adalah cara ayam untuk melindungi anak-anaknya selama perkembangan telur.

Ketika telur segar dibersihkan atau dicuci, kutikulanya hanyut sehingga telur lebih rentan terhadap kontaminasi dan pembusukan.

Lapisan pelindung alaminya sering dapat dirasakan seperti lapisan lilin atau basah.

Kamu biasanya dapat merasakan lapisan pelindung telur sebagai residu berlendir saat dibilas dengan air hangat dan sabun.

Telur yang dijual secara komersial harus dibersihkan untuk membunuh patogen yang ada. Tetapi, dalam prosesnya ini juga menghilangkan perkembangan cangkang.

Inilah sebabnya mengapa telur komersial yang kamu beli perlu disimpan di lemari es.

Baca juga: Harus Tahu! Ini 5 Cara Masak Telur Paling Sehat

Hanya telur segar yang tidak dicuci yang dapat disimpan pada suhu kamar dalam jangka waktu lama.

Jadi ketika kamu mengumpulkan telur segar dan ingin menyimpannya pada suhu kamar, maka kamu tidak boleh mencuci telur.

Telur yang kotor dapat dibersihkan tanpa merusak lapisan pelindungnya dengan dry cleaning.

Kamu bisa menyikat atau menggosok telur kotor dengan spons atau handuk kertas dengan gerakan menggosok yang lembut.

Pastikan tangan kamu sebersih mungkin terutama di sekitar telur yang bersih untuk menghindari kontaminasi.

the authorFeby Ferdian

Leave a Reply