Topcareer.id – New York Times melaporkan bahwa Elon Musk menuntut pekerjanya untuk kembali bekerja di kantor atau dipecat.
Menurut Times, Musk mengirim email ke karyawan di SpaceX, perusahaan roket yang dia kelola, dan Tesla, pembuat mobil listrik yang dia pimpin.
Dalam emailnya kepada karyawan SpaceX, Musk memberi tahu para pekerja bahwa mereka diharuskan “menghabiskan minimal 40 jam di kantor per minggu.”
Mereka yang tidak melakukannya akan dipecat, tulisnya dalam memo.
Sementara itu, dalam memonya kepada staf eksekutif Tesla, Musk menulis bahwa “siapa pun yang ingin melakukan pekerjaan jarak jauh” harus berada di kantor minimal 40 jam seminggu.
Mereka yang menolak harus “meninggalkan Tesla,” tambahnya.
The Times melaporkan Tesla memiliki lebih dari 99.000 karyawan pada akhir tahun 2021, sementara SpaceX sekitar 12.000 orang.
Nick Bloom, seorang profesor ekonomi di Universitas Stanford, mengatakan kepada Times bahwa dia memperkirakan SpaceX dan Tesla akan kehilangan sekitar 10 persen hingga 20 persen dari pekerjanya saat ini.
Sebab banyak perekrut saat ini berburu karyawan dengan menawarkan pekerjaan dengan pilihan pekerjaan yang lebih fleksibel.
Banyak karyawan Tesla dan SpaceX yang bekerja di bidang teknologi mutakhir mungkin mendukung penuh keputusan Musk.
“Tetapi ada juga orang-orang yang memiliki aktivitas yang lebih umum seperti IT, HRD, dan penggajian,” kata Bloom.
“Mereka mungkin berkata: ‘Loh, saya tidak mendesain mobil kok. Jadi saya bisa donk bekerja dari tempat lain.’” Tuturnya.
Gaji karyawan Elon Musk
Setiap departemen di perusahaan Elon Musk memiliki gaji rata-rata yang berbeda.
Seperti di IT, gaji rata-rata $114,575 atau Rp. 1,65 miliar per tahun.
Untuk departemen keuangan mendapatkan gaji sekitar $ 115.463 atau Rp. 1,66 miliar per tahun.
Sementara itu departemen marketing dan sales dibayar $136,615 atau Rp. 1,9 miliar per tahun.
Baca juga: Elon Musk Pilih Investasi di Indonesia ketimbang India, Ini Alasannya
Berikut ini adalah rincian gaji rata-rata per departemen:
- Teknik mesin: $146.849 atau Rp2,1 miliar per tahun
- Desain: $85.484 atau Rp1,2 miliar per tahun
- Operasi: $79.281 atau Rp 1,1 miliar per tahun
- Administrasi: $60.840 atau Rp878 juta per tahun
- Business development: US$114,833 atau 1,6 miliar per tahun
- Komunikasi: $102.520 atau Rp1,4 miliar per tahun
- Customer Service (CS): $78.711 atau Rp 1,1 miliar per tahun
- Sumber daya manusia (HRD): $127,053 atau Rp 1,8 miliar per tahun
- Legal: US$196,224 atau Rp2,8 miliar per tahun
Menurut analisis Comparable, setengah dari karyawan Tesla Motors berpenghasilan lebih dari US$114.033, atau sekitar Rs.1,6 miliar per tahun.**(Feb)
