Topcareer.id – Jika sering menonton film soal luar angkasa, maka kalian akan menemukan para astronotnya tinggal di pesawat luar angkasa untuk waktu yang lama, tanpa melihat apapun selain lampu dan bintang-bintang. Hidup tanpa matahari terbit atau tenggelam mungkin akan sulit untuk tidur.
Maka, di situlah ada peran tanaman. Dikutip dari Healthline, seorang Kosmonot, Valentin Lebedev mengatakan bahwa tanamannya di stasiun ruang angkasa Salyut seperti binatang peliharaan. Dia sengaja tidur di dekat mereka sehingga dia bisa melihat mereka sebelum tertidur.
Hampir setiap program luar angkasa telah menggunakan rumah kaca sebagai cara untuk meningkatkan ruang hidup para astronot mereka.
Penelitian baru dari Universitas Beihang di Beijing, juga dikenal sebagai Universitas Aeronautika dan Astronautika Beijing, menunjukkan bahwa memiliki beberapa tanaman hias di rumah juga dapat membantumu tidur lebih nyenyak.
Bagaimana tanaman meningkatkan kualitas tidur?
Menurut penelitian baru, berinteraksi dengan tanaman sebelum tidur dapat membantu meningkatkan kualitas tidur bagi orang yang tinggal di lingkungan yang terisolasi, termasuk ruang dalam.
Baca juga: WHO: Hampir 1 Miliar Orang Di Dunia Alami Gangguan Mental
Penelitian ini dapat memiliki dampak signifikan pada cara program ruang angkasa di masa depan menyusun ruang hidup untuk astronot, dan membuat tanaman diprioritaskan lebih banyak di masa depan.
1. Warna-warna yang menenangkan
Selama penelitian, peserta diminta untuk berinteraksi dengan tanaman di kamar mereka sebelum tidur. Para peneliti menyelidiki efek dari 3 spesies tanaman yang berbeda: ketumbar, stroberi, dan purple rape plant.
Para peneliti mengambil sampel air liur dan memantau tidur partisipan, menyimpulkan bahwa tanaman hijau (ketumbar dan stroberi) memiliki efek paling positif pada siklus tidur dan kesejahteraan emosional para peserta. Ini menunjukkan bahwa warna hijau tanaman menghasilkan efek yang menenangkan.
2. Bau yang menenangkan
Penelitian juga menunjukkan bahwa aroma tanaman yang dapat dimakan seperti ketumbar dan strawberry dapat membantu pengaturan suasana hati dan relaksasi.
Penelitian sebelumnya mendukung teori ini, menunjukkan bahwa aroma tanaman dan bunga alami dapat membantu mengatur sistem saraf dan membantu tertidur lebih cepat. Ini adalah salah satu alasan mengapa aromaterapi digunakan untuk meningkatkan kualitas tidur.
3. Mengurangi stres
Para peneliti menemukan bahwa hanya 15 menit interaksi dengan tanaman hijau dapat membantu mengurangi konsentrasi kortisol (hormon stres), mengurangi latensi tidur (waktu yang diperlukan untuk cepat tertidur), tingkatkan integritas tidur dengan mengurangi jumlah peristiwa kebangkitan mikro (berapa kali kamu tidur nyenyak di malam hari).
