Topcareer.id – Meta Platforms (META.O) mengatakan pada hari Kamis (21/7) bahwa mereka sedang memperbaiki feed utama di aplikasi Facebook-nya untuk memprioritaskan “penemuan” konten baru alih-alih posting dari akun yang diikuti pengguna.
Pihak eksekutif Meta telah menyuarakan peningkatan urgensi dalam beberapa bulan terakhir untuk meningkatkan produk “Reels” perusahaan.
Perusahaan melihat fitur dengan format video pendek seperti TikTok telah menarik banyak pengguna yang lebih muda.
Beranda facebook ketika pengguna membuka aplikasi akan mulai lebih banyak menampilkan posting populer dari akun yang tidak diikuti pengguna, termasuk Reels dan Stories, kata Meta dalam sebuah pernyataan.
Facebook akan menyarankan posting kepada pengguna dengan sistem peringkat pembelajaran mesinnya dan berinvestasi dalam kecerdasan buatan (AI) untuk menyajikan konten yang direkomendasikan.
Tab terpisah baru yang disebut ‘Feeds’ akan disajikan secara kronologis, tanpa peringkat yang dipersonalisasi, kata Chief Executive Officer Mark Zuckerberg dalam sebuah posting Facebook.
Meta mengatakan feeds tidak akan menyertakan posting yang disarankan tetapi akan tetap memiliki iklan.
Baca juga: Meta Bakal Buka Toko Ritel Fisik Pertama, Apa Saja Isinya?
Perusahaan media sosial terbesar di dunia ini telah melakukan semua rekomendasi algoritmik dalam beberapa bulan terakhir karena ancaman dari TikTok terus berkembang.
Aplikasi Instagram-nya mengumumkan bahwa Meta melakukan investasi yang signifikan untuk mendukung pendekatan “discovery engine”.
Awal bulan ini, Chief Product Officer Chris Cox mengatakan kepada karyawan ada rencana untuk meningkatkan lima kali lipat jumlah unit pemrosesan grafis (GPU) di pusat datanya pada akhir tahun untuk memberikan daya komputasi ekstra untuk AI.**(Feb)