Topcareer.id – Di dunia yang serba digital dan dipenuhi platform sosial media (sosmed) ini, membuat kebanyakan dari kita bergantung pada perangkat seluler. Like, Komen, dan Follower, Insta Story, kadang bisa jadi penghilang bosan yang paling andal. Tapi, hati-hati kecanduan sosmed.
Jika meraih ponselmu menjadi otomatis seperti memerika waktu, ada baiknya kamu merenungkan kebiasaan ini. Pelajari dan kenali tanda bahaya kecanduan sosmed. Melansir Ladders, berikut 4 tanda kecanduan media sosial, apakah kamu merasakan salah satunya?
1. Kamu tidur di samping ponselmu
Menyimpan ponsel di kamar tidur adalah resep bencana. Mengapa? Karena selalu dalam jangkauan tangan. Baik itu ping notifikasi larut malam atau pemeriksaan cepat waktu di tengah malam, cahaya biru yang dibuat dari ponsel cerdas kita dapat merusak jam biologis kita.
Begitu ritme sirkadian kita terganggu, suasana hati dan metabolisme kita tertipu untuk percaya bahwa inilah saatnya untuk bangkit dan bersinar lagi, sehingga hampir mustahil untuk tertidur.
Cara memperbaikinya: Gunakan jam alarm analog untuk disimpan di samping tempat tidur. Alihkan ponselmu ke mode ‘Jangan Ganggu’ satu jam sebelum kamu tidur, pindahkan pengisi daya ke ruang tamu dan buat kamar tidurmu menjadi zona bebas teknologi yang tidak dapat dinegosiasikan.
2. Kamu mengaktifkan notifikasi dari semua aplikasi favorit
Pernahkah kamu berpikir tentang apa dampak notifikasi ini terhadap kesehatan mental, fokus, dan produktivitas kamu?
Meskipun aliran endorfin mungkin terasa luar biasa, terus-menerus menerima peringatan dari aplikasi jejaring sosial dapat secara dramatis mengganggu aliranmu dan mencegah dirimu fokus dalam pekerjaan. Hanya kilasan cepat layarmu dengan pesan baru atau pengikut Instagram sudah cukup untuk menarik perhatian kita kembali ke ponsel kita dan menjauh dari apa pun yang sedang kita coba kerjakan.
Baca juga: Cek Kesehatan Jantung Bisa Pakai Cara Ini
Cara memperbaikinya: Buka pengaturan ponsel dan matikan notifikasi di semua aplikasi sosialmu. Ini akan meningkatkan kualitas dan akurasi pekerjaan yang kamu hasilkan.
3. Kamu menjangkau ponsel di setiap kesempatan
Ketika kita sedang memiliki waktu kosong atau senggang atau sedang menunggu sesuatu, media sosial adalah hal pertama yang kita tuju. Ini adalah cara mudah untuk menjaga pikiran kita tetap terstimulasi, tanpa harus mengerahkan terlalu banyak usaha. Tapi bayangkan jika kita menghabiskan waktu itu untuk membaca, mendengarkan podcast yang bagus, atau bahkan hanya menikmati dunia di sekitar kita?
Cara memperbaikinya: Tahan keinginan untuk masuk ke ponselmu dengan secara aktif menantang respons default. Siapkan dirimu untuk sukses dengan mengemas majalah atau novel favorit di tas.
4. Ponsel harus selalu di depan mata
Di mana ponselmu sekarang? Di mejamu? Di pangkuanmu? Tepat di depan ujung jari Anda? Kebiasaan untuk selalu melihat ponsel kita dalam jarak pandang mungkin tidak tampak merusak, tetapi kehadirannya dapat berdampak besar pada kesejahteraan dan hubungan kita.
Cara memperbaikinya: Buatlah komitmen pada diri sendiri untuk menyimpan ponselmu di tas di setiap acara sosial selama seminggu dan lihat apa bedanya dengan kualitas percakapanmu. Mengapa tidak mencoba hari ‘bebas teknologi’ seminggu sekali?
