Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Tuesday, December 3, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Dokter Spesialis Obsgin Lulusan Luar Negeri Mulai Ditempatkan di Lembata

Kemenkes, Kemendikbud, Kolegium, Konsil dan Pakar, menempatkan Dokter Spesialis Obsgin WNI lulusan luar negeri di RSUD Lewoleba, Kabupaten Lembata, NTT. (Kemenkes)

TopCareer.idDokter Spesialis Obstetri dan Gikenologi (Obsgin) Warga Negara Indonesia (WNI) lulusan luar negeri ditempatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 6 November 2024.

Penempatan ini dilakukan oleh Komite Bersama Adaptasi, yang terdiri dari unsur Kemenkes, Kemendikbud, Kolegium, Konsil dan Pakar, sebagai bagian dari upaya pemerataan dan pemenuhan kebutuhan dokter spesialis di Indonesia.

Penempatan ini dilakukan untuk memperkuat layanan kesehatan ibu dan anak di wilayah, yang masih kekurangan tenaga medis spesialis.

Mengutip laman Sehat Negeriku Kementerian Kesehatan, Selasa (12/11/2024), dokter spesialis WNI lulusan luar negeri yang melaksanakan adaptasi ini disebut sebagai Adaptan.

Mereka mendapatkan kesempatan untuk memahami kondisi sosial budaya masyarakat Indonesia, serta tantangan khusus di daerah dengan keterbatasan akses layanan kesehatan.

Baca Juga: Wamenkes: Indonesia Masih Kekurangan 120 Ribu Dokter Umum

Proses ini diharapkan bisa mempercepat integrasi dokter ke dalam sistem kesehatan Indonesia dan meningkatkan kualitas pelayanan medis, di daerah yang membutuhkan.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pun menyampaikan terima kasih kepada Kolegium Obstetri dan Ginekologi (Obsgin) yang telah mempercepat proses adaptasi bagi para diaspora obsgin.

“Semoga inisiatif positif ini dapat menjadi teladan bagi kolegium-kolegium lainnya, sehingga proses adaptasi bagi tenaga medis profesional dapat lebih cepat dan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang berkualitas dapat semakin mudah dan merata,” kata Menkes.

Kolegium Obstetri dan Ginekologi sendiri menyoroti pentingnya memperbaiki akses masyarakat Indonesia, terhadap layanan kesehatan berkualitas, terutama di bidang kesehatan ibu dan anak.

Menurut mereka, Kabupaten Lembata dan daerah-daerah sekitarnya di NTT, menghadapi kekosongan tenaga medis spesialis. Hal ini berakibat pada terbatasnya akses layanan kesehatan ibu dan anak, terutama dalam hal persalinan yang aman dan perawatan kesehatan reproduksi.

Baca Juga: Uti Nilam Sari, Dokter Alumni LPDP yang Jadi Pionir Medical Illustrator di RI

Penempatan ini diharapkan dapat membantu mengurangi kesenjangan layanan kesehatan di NTT dan memberikan akses yang lebih baik bagi masyarakat, khususnya bagi ibu hamil dan perempuan.

Dengan penempatan dokter spesialis obsgin di RSUD Lewoleba, Kolegium berkomitmen untuk berperan mempercepat pemerataan tenaga medis spesialis obsgin di seluruh Indonesia dan memastikan masyarakat, khususnya ibu dan anak, mendapatkan pelayanan medis yang dibutuhkan.

Hingga November 2024, Kemenkes sudah menempatkan 30 dokter spesialis lulusan luar negeri di berbagai rumah sakit daerah di Tanah Air, di antaranya di Sulawesi Utara, Aceh, Gorontalo, Maluku, Papua Barat, NTT, NTB, dll.

Para adaptan tersebut merupakan lulusan dokter spesialis dari Filipina, Jerman, Cina, Malaysia, Jepang, dan Inggris.

Leave a Reply