TopCareer.id – Pemerintah memperkirakan pergerakan masyarakat di masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 diperkirakan mencapai 110,67 juta orang.
Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri Persiapan Nataru 2024/2025 di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Jumat lalu.
“Kami sudah melakukan survei. Hasilnya, potensi pergerakan masyarakat saat Nataru 2024/2025 mencapai 110,67 juta orang,” kata Menhub, seperti dikutip dari laman resmi Kemenhub, Selasa (26/11/2024).
“Sebagian besar pergerakan terjadi di Pulau Jawa, termasuk aglomerasi. Jumlah inilah yang kami antisipasi,” imbuhnya.
Baca Juga: Traveloka: Banyak Traveler Sudah Pesan Tiket Pesawat Buat Liburan Akhir Tahun
Lebih lanjut, pemerintah memprediksikan puncak arus pergi pertama akan berlangsung pada Selasa, 24 Desember 2024, sedangkan puncak arus pergi kedua diperkirakan terjadi Selasa, 31 Desember 2024.
Sementara, prediksi puncak arus balik akan terjadi pada Rabu dan Kamis tanggal 1-2 Januari 2025.
Di kesempatan yang sama, Menko PMK Pratikno mengatakan rapat digelar demi memastikan pergerakan masyarakat selama Nataru berlangsung aman, nyaman, dan lancar. Ia mengatakan, ada berbagai hal yang harus diantisipasi sampai level yang sangat detail.
“Tantangan pertama adalah kita memasuki musim hujan. Kemudian juga ada potensi bencana hidrometeorologi. Sehingga, hujan berlebih dan lain-lain itu juga harus kita antisipasi,” kata Pratikno.
Selain itu, dibahas juga moda transportasi yang akan digunakan masyarakat baik itu jalur darat, laut, dan udara. Kesiapan infrastruktur jadi perhatian utama pemerintah.
Baca Juga: Ragam Tradisi Perayaan Natal Unik di Beberapa Daerah Indonesia
“Kita membahas agar arus mudik maupun balik bisa berjalan lancar, aman, tertib, dan nyaman, dan juga ibadah berjalan dengan aman, lancar, dan khidmat,” kata Pratikno, mengutip laman Kemenko PMK.
Pratikno juga menyebut ketersediaan dan keterjangkauan bahan pokok dan objek wisata juga termasuk dalam pembahasan.
Menko PMK mengatakan, seluruh jajaran pemerintah pusat dan daerah akan dikondisikan untuk memastikan semua berjalan dengan baik.
Sementara, dalam masa mudik Nataru 2024/2025, Polri akan menggelar operasi lilin di 2.794 posko di seluruh wilayah Indonesia. Operasi lilin ini akan melibatkan 141.443 personel gabungan bersama TNI dan instansi terkait lainnya.
