Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Friday, November 22, 2024
idtopcareer@gmail.com
Kerja Dari Rumah

8 Cara Lindungi Diri dari Penipuan Online Saat Kerja dari Rumah

Ilustrasi. Sumber foto: empowher.comIlustrasi. Sumber foto: empowher.com

Topcareer.id – Di tengah kondisi pandemic COVID-19 ini, banyak orang yang memanfaatkan kesempatan untuk hal-hal meraih keuntungan secara ilegal, seperti serangan siber. Bagi jutaan orang yang bekerja dari rumah karena pandemi, ada baiknya mengadopsi langkah-langkah keamanan yang biasa diterapkan di kantor.

Berikut adalah delapan tips dari Palo Alto Networks yang bisa melindungimu dari metode-metode serangan siber yang biasa dilancarkan, ketika sedang bekerja dari rumah:

1. Pencarian Online

Setidaknya ada lebih dari 100.000 domain baru yang didaftarkan dalam beberapa minggu terakhir yang mengandung kata-kata seperti ‘covid’, ‘virus’, ‘corona’ dan lainnya. Tipsnya, selalu aktifkan pemfilteran situs web pada perangkat lunak anti-virusmu, atau usahakan hanya mengakses situs-situs media tepercaya dan kredibel saja ketika ingin mendapatkan informasi.

Baca Juga: 7 Bahaya Tersembunyi Saat Kerja Dari Rumah

2. Gaming

Lalu lintas ke situs game online meningkat secara signifikan begitu ada imbauan bekerja dari rumah, karantina/isolasi diri, belajar-mengajar dari rumah. Hati-hati untuk mengakses dan bermain game menggunakan perangkat yang biasa digunakan untuk bekerja dan mengakses server perusahaan.

Sebaiknya, kamu tidak sembarangan mengunduh aplikasi gaming. Jika memang membutuhkan, unduhlah aplikasi-aplikasi yang disediakan oleh sumber tepercaya seperti Google Play dan Apple stores.

3. Konferensi Video

Tak sedikit serangan kejahatan siber yang dilancarkan ketika melakukan konferensi video, seperti meeting-bombing, tautan-tautan chat yang ternyata mengandung malware. Berikut cara mengatasinya:

– Selalu sertakan password agar tidak sembarangan orang asing muncul dan bergabung,

– Tinjau kembali pengaturan privasi,

– Nyalakan notifikasi sehingga kamu tahu kapan seseorang bergabung, menonaktifkan fungsi ‘join before host’, dan

– Gunakan sistem keamanan standar kantor, terlepas dari platform konferensi video mana yang kamu pilih untuk digunakan.

Baca juga: Tujuh Tanda Kamu Burn Out Saat Kerja dari Rumah

 4. Internet of Things

Banyak item Internet of Things yang dalam produksinya masih belum sepenuhnya memperhatikan faktor keamanan. Untuk itu, sangat penting untuk mengubah kata sandi yang disertakan saat pembelian. Barangkali ini terdengar sepele. Namun, kamu bisa bayangkan, apa yang akan kamu lakukan jika kulkas pintarmu tiba-tiba dimatikan dari jarak jauh, atau TV pintarmu dialihkan ke saluran berbayar tanpa izin.

5.   Virtual Private Network (VPN)

Router di rumah yang terhubung ke penyedia layanan internet seringkali kita biarkan saja berada di tempatnya dalam waktu yang lama tanpa peduli bahwa perangkat tersebut masih menggunakan firmware usang. Ini yang membuat router rumahan menjadi sangat rentan.

Solusi yang mudah diterapkan adalah dengan memastikan apakah kamu sudah menginstal firmware terbaru dan apakah kata sandi sudah diubah. Kamu juga perlu cek kapan terakhir kali memeriksa apakah router-mu memerlukan pembaruan.

Baca juga: 5 Hal yang Bikin Tetap Produktif saat Kerja di Rumah

6.   Phishing

Pencurian informasi melalui phishing merupakan metode serangan yang populer di Indonesia karena metodenya yang melibatkan pengiriman massal atau email/pesan individu yang dibuat secara khusus.  Selalu waspada terhadap setiap email yang Anda terima, dan pastikan untuk tidak sembarangan mengklik karena pelaku kejahatan siber bisa langsung melakukan serangan pada saat kita sedang bekerja dari rumah.

7.  Penipuan online

Banyak pelaku kejahatan dunia maya yang saat ini menggunakan cara seolah-olah menjual produk-produk yang sedang langka di pasaran dan banyak dibutuhkan untuk keperluan penanganan COVID-19. Untuk menghindarinya, belilah hanya dari pengecer atau platform online terpercaya.

8.  Cloud

Karena cloud memainkan peranan penting dalam menghadirkan software sebagai layanan, sebaiknya tanyakan kepada staf TI perusahaan untuk memastikan bahwa infrastruktur firewall perusahaan telah menerapkan threat intelligent yang mampu melihat lalu-lintas masuk dan keluar dalam jaringan.

Ini untuk memastikan bahwa perangkat yang kamu gunakan untuk bekerja dari rumah sudah mendapatkan perlindungan dari kemungkinan terjadinya serangan pada saat kamu mengakses jaringan perusahaan. *(RW)

Leave a Reply