Topcareer.id – Sering merasa gagal diet meski sudah melakukan banyak cara? Mungkin kamu perlu coba cara satu ini, biar tujuan diet kamu bisa tercapai. Coba makan hidangan penutup yang menggiurkan di awal, sebelum masuk ke menu utama, cheesecake misalnya. Heran ya?
Temuan penelitian terbaru dapat dipercaya bahwa mengonsumsi makanan penutup (dessert) berkalori tinggi di awal makan, benar-benar bisa membuatmu memilih program diet yang lebih sehat.
Temuan mengatakan bahwa jika kamu memilih makanan penutup terlebih dahulu, kamu dapat memaksimalkan peluang untuk tetap berpegang pada rencana diet yang lebih sehat. Untuk penelitian ini, para peneliti menempatkan makanan penutup yang sehat atau kurang sehat (buah segar vs lemon cheesecake) di kantin.
Para peneliti mengatakan bahwa pengunjung yang memilih cheesecake terlebih dahulu, mereka cenderung memilih hidangan utama atau lauk yang rendah kalori. Dengan cara ini mereka mengonsumsi lebih sedikit kalori daripada pengunjung yang memilih buah segar terlebih dahulu.
Baca juga: Ingin Tekanan Darah Dan Kolesterol Turun? Coba Lakukan Ini
“Kami percaya bahwa pengunjung yang memilih makanan penutup yang memanjakan terlebih dahulu kemudian memilih hidangan utama dan lauk yang lebih sehat untuk menebus makanan penutup tinggi kalori mereka,” kata Martin Reimann, ketua peneliti dari studi tersebut dalam laman NDTV.
Ia melanjutkan, pengunjung yang memilih makanan penutup yang lebih sehat mungkin mengira mereka telah melakukan perbuatan baik untuk tubuh mereka sehingga mereka layak mendapatkan makanan berkalori lebih tinggi saat makan siang.
Temuan penelitian ini diterbitkan dalam Journal of Experimental Psychology: Applied. Studi ini mengejutkan banyak orang.
Temuan aneh itu mengungkapkan bahwa pengunjung yang memilih makanan penutup yang super menggiurkan di awal, 30 persen rata-rata lebih sedikit kalori (termasuk makanan penutup) daripada pengunjung yang memilih makanan penutup yang lebih sehat terlebih dahulu.
Menariknya, para pengunjung yang memilih cheesecake pertama kali juga cenderung memesan hidangan utama yang lebih ringan, dibandingkan dengan mereka yang memilih cheesecake di akhir hidangan.
“Orang harus sadar bahwa pilihan makanan awal dan pola pikir mereka dapat memengaruhi kesehatan keseluruhan makanan mereka,” ujar Reimann.**(Feb)
