Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Thursday, April 25, 2024
redaksi@topcareer.id
Lifestyle

4 Alasan Kenapa Joko Anwar Larang Anak Kecil Nonton Perempuan Tanah Jahanam

Topcareer.id – Tidak biasanya film maker melarang orang nonton filmnya. Sebab, hal itu bisa memangkas potensi penonton yang membludak nonton film yang ia garap. Tapi Joko Anwar justru melakukannya. Ia melarang anak kecil nonton film anyarnya, Perempuan Tanah Jahanam (PTJ).

Lewat akun Twitter-nya, Kamis (17/10/2019), Joko mencuit, “Kalau lihat ada orang tua mau nonton Perempuan Tanah Jahanam bawa anak kecil, mohon diingatkan film ini buat dewasa ya, teman-teman tersayang. Kasian anaknya. Yuk kita biasakan nonton film sesuai batas umur. Makasii.”

Baca juga: Review Film Joker: Kala Kebobrokan Sosial dan Depresi Melahirkan Penjahat

Tapi, sebenarnya, kenapa sih anak kecil sebaiknya jangan ditonton anak kecil? Berikut beberapa alasannya.

PTJ memang bukan film untuk kecil
Lembaga Sensor Film (LSF) memberi rating film ini untuk 17 tahun ke atas. Artinya, buat yang masih di bawah umur itu memang seharusnya nggak nonton. Sayang banget, memang, sering kali pihak bioskop sendiri mengabaikan hal ini. Hanya baru-baru ini, pihak bioskop sendiri membuat pengumuman terkait film Joker yang dilarang ditonton anak-anak.

Bukan film horor biasa
Tahukah kamu? Ada sejumlah anak-anak kecil yang memang suka nonton film horor. Mereka senang ditakut-takuti, dibikin penasaran, lalu dibuat kaget oleh kemunculan hantu. Namun, Perempuan Tanah Jahanam bukan tipe film horor model begitu. Film ini tak banyak bikin kaget oleh kemunculan hantu. Yang bikin filmnya terasa horor dan seperti diteror justru perilaku para manusia-manusia di film tersebut.

Baca juga: 5 Soundtrack Film untuk Tingkatkan Produktivitas Kerja

Banyak darah muncrat dan adegan pembunuhan
Tidak sepantasnya anak-anak kecil menonton adegan orang disembelih lehernya, didor kepalanya, kepala dipukul pakai batu, hingga bayi yang baru lahir ditenggelamkan. Adegan-adegan itu belum saatnya ditonton si kecil.

Baca juga: Tips Scoring Film dari Sang Maestro, Hans Zimmer

Meski sekelumit, ada adegan seks
Ada adegan ciuman sebentar, lalu adegan ranjang yang di-blur tapi masih bisa ditatap penontonnya sebagai adegan orang tengah bercinta. Kamu tentu tak mau kan anak-anak menonton adegan yang tak pantas mereka saksikan tersebut.

Perempuan Tanah Jahanam film yang bagus. Film itu dibuat dengan kesadaran bahwa penontonnya adalah mereka yang sudah dewasa, mampu memilah mana yang baik dan buruk. Bijaklah dalam memilih tontonan untuk kamu maupun orang yang kamu sayang. *

Editor: Feby Ferdian

the authorAde Irwansyah

Leave a Reply