Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Saturday, April 20, 2024
redaksi@topcareer.id
Tren

Pianis Tuna Netra Kristian: Kekurangan Tak Boleh Menghambat Prestasi

Topcareer.id – Kristian (19), pianis tuna netra multi talenta yang juga pimpinan Harmoni Musik, memiliki banyak pengalaman yang membuat orang berdecak kagum.

Di balik segala kesuksesannya, Kristian adalah pribadi yang tabah dan rendah hati. Sebagai penyandang disabilitas, ia juga pantang menyerah ketika pertama kali ingin mempelajari musik.

“Musik tidak mungkin bisa dimainkan tanpa partitur. Beberapa tahun lalu, sekolah musik se-Jakarta ini menolak saya belajar musik karena saya tidak bisa melihat. Sampai ada satu sekolah musik yang menerima saya untuk belajar musik klasik di 2015.” Kata Kristian pada Topcareer.id di Perpustakan Nasional, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/10/2019).

Baca juga:

Harmoni Musik menggelar drama musikal "Rahasia Paman Titus" di Perpusnas RI, Jalan Medan Merdeka Selatan No.11 Jakarta Pusat., Sabtu (12/10/2019). (Topcareer.id/Rino Prasetyo)
Di bawah kepemimpinan Kristian, Harmoni Musik menggelar drama musikal “Rahasia Paman Titus” di Perpusnas RI, Jakarta Pusat, pada 12 Oktober 2019. Acara ini ditujukan untuk menghibur para anak dengan kanker. (Topcareer.id/Rino Prasetyo)

Kristian pun tak sungkan membagi tips sukses untuk para penyandang disabilitas supaya bisa tetap meraih prestasi.

  • Bulatkan tekad dan niat
    Tanpa ada niat yang kuat, tidak mungkin kita menguasai suatu ketrampilan di dalam keterbatasan.
  • Banyak Berlatih
    Kristian menambahkan, menjadi pianis harus tekun dan rajin berlatih, apalagi memiliki disabilitas. Bagi tuna netra tidak usah khawatir, sekarang di dunia ada metode pembelajaran musik klasik menggunakan teori musik braile.

“Sebenarnya setiap manusia memiliki kekurangan, tergantung kekurangan itu terlihat atau tidak. Intinya kekurangan itu tidak boleh menghambat kita untuk bisa berprestasi, berkarya dan terus lebih maju. Justru kekurangan membuat kita memiliki kelebihan yang tidak dimiliki orang lain.” ucapnya.

Yuk, terus maju meraih prestasi.

Editor: Feby Ferdian

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply