Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Thursday, March 28, 2024
redaksi@topcareer.id
Profesional

Trik Meraih Perhatian Positif dari Atasan

Ilustrasi hindari jawaban "saya tidak tahu" saat berbicara dengan atasan - bos - pimpinan.Ilustrasi hindari jawaban "saya tidak tahu" saat berbicara dengan atasan - bos - pimpinan. (Dok. iStock)

Topcareer.id – Kamu cerdas, memiliki ide-ide bagus, dan berwawasan luas. Tetapi kamu tidak kunjung mendapatkan peluang karena manajermu tidak mengetahuinya atau bahkan tidak memperhatikanmu.

Hal semacam ini tentunya akan mempersulit perkembangan karier dan berdampak buruk pada moodmu dalam mengerjakan setiap tugas yang harus kamu selesaikan. Kamu jadi merasa kontribusimu tidak dihargai.

Dilansir dari hbr.org, Jumat (06/12/2019), berikut cara agar kamu bisa diperhatikan oleh manajer tanpa terlihat memakskan diri.

Tunjukkan komitmen
Ini bisa berarti mengambil kursus yang mendukung pekerjaan yang kamu lakukan. Cara lain untuk menunjukkan komitmen pada pertumbuhan karier adalah memberi tahu atasan bahwa kamu tertarik mengambil proyek-proyek khusus yang akan membantu perusahaan mencapai tujuannya, sekaligus memberimu kesempatan untuk mengembangkan diri.

Fokuslah pada kesuksesan tim
Manajer sering memperhatikan mereka yang bekerja secara kolaboratif dan saling mendukung. Mereka menyadari bahwa peluang terbesar untuk sukses terletak pada tim yang bisa bekerja sama dengan baik. Itu kenapa, seseorang yang bisa membuat orang-orang di sekitar mereka menjadi lebih baik sangatlah berharga.

Lakukan apa yang kamu katakan dan lakukan dengan baik
Setelah kamu berkomitmen untuk mengucap sesuatu, berkomitmenlah untuk melakukannya dengan baik. Ketika peluang muncul, jajaran eksekutif akan mencari seseorang dengan track record yang baik untuk menyelesaikan pekerjaan dan membawa hasil positif.

Terus latih diri untuk berpikir strategis
Menjadi pemikir strategis sangat penting untuk melangkah maju ke peran dengan lebih banyak tanggung jawab.

Kamu harus bisa melihat melampaui ekspektasi dan berpikir secara strategis tentang peluang mana yang akan membantu organisasi mencapai tujuan yang lebih besar. Ini adalah keterampilan yang tidak selalu datang secara alami, jadi kamu harus rajin berlatih.

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply