Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Wednesday, April 24, 2024
redaksi@topcareer.id
Lifestyle

Studi: Flirting dengan Rekan Kerja Bermanfaat untuk Kesehatan

Dok. The Daily Beast

Topcareer.id – Percakapan ringan di kantor dibangun untuk menjalin keterlibatan dan menciptakan teamwork yang baik. Bagaimana kalau flirting atau menggoda sama teman kantor di saat-saat tersebut? Hmm… Sepertinya flirting yang nggak membahayakan bisa beri efek baik untuk kesehatan.

Penelitian baru dari Washington State University menemukan bahwa flirting cenderung tidak berbahaya, bahkan dapat mengurangi stres dan membantu masalah lain seperti insomnia.

Studi baru, yang diterbitkan dalam jurnal Organizational Behavior dan Human Decision Processes, berfokus pada perilaku seksual sosial yang positif di tempat kerja, yang bisa diartikan sebagai godaan ringan atau bercanda dengan rekan kerja.

Baca juga: Kenapa Wanita Berbaju Merah Lebih Menarik Perhatian Pria?

“Beberapa flirting sedang terjadi, dan tampaknya tidak berbahaya,” kata Leah Sheppard, asisten profesor Universitas Negeri Washington, dalam sebuah pernyataan pers, dilansir dari The Ladders.

“Bahkan ketika peserta penelitian kami tidak menyukai perilaku flirting, hal itu masih tidak mencapai ambang pelecehan seksual. Itu tidak menghasilkan tingkat stres yang lebih tinggi, jadi ini adalah ruang konseptual yang sangat berbeda.”

Untuk penelitian ini, para peneliti dari Amerika Serikat, Kanada, dan Belanda meneliti secara mendalam tentang perilaku seksual sosial yang tidak melecehkan. Jenis godaan ini dapat dianggap lelucon dan sindiran dengan kecenderungan seksual.

Ini juga termasuk perilaku genit, yang bertepatan dengan pandangan malu-malu dan pujian pada penampilan fisik, menurut para peneliti.

Para peneliti mengumpulkan survei dari para pekerja yang tersebar di Amerika serikat, Kanada, dan Filipina, yang mencakup tanggapan dari sebelum dan sesudah dimulainya gerakan #MeToo. Hasil berdasarkan survei karyawan mengungkapkan bahwa pekerja netral bercerita tentang seksual (lelucon dan sindiran), tetapi lebih reseptif terhadap godaan.

“Apa yang kami temukan adalah ketika godaan dinikmati, itu dapat menawarkan beberapa manfaat: itu membuat orang merasa nyaman dengan diri mereka sendiri, yang kemudian dapat melindungi mereka dari stres dalam hidup mereka,” kata Sheppard.

Baca juga: Panduan Ampuh Buat yang Punya Pacar Satu Atap Kantor

Salah satu bidang yang menjadi fokus survei adalah seputar pekerja dan pengalaman mereka dengan godaan dan ketidakadilan di tempat kerja, seperti di mana mereka merasa bos mereka memperlakukan mereka dengan tidak adil. Survei itu menemukan bahwa godaan kantor meningkatkan harga diri mereka dan menurunkan stres, menurut yang lain.

Namun, menurut penelitian, ketika karyawan menikmati main mata dengan rekan kerja, hal itu ternyata tidak sama saat datang dari supervisor. Sheppard mengatakan bahwa penelitian ini harus membuat manajer memeriksa kebijakan mereka mengenai godaan.

“Pada saat yang sama, kami tidak mendorong manajer untuk memfasilitasi perilaku ini. Ini adalah sesuatu yang mungkin terjadi secara alami. Manajer juga harus berhati-hati dalam melibatkan diri dalam flirting, terutama dengan siapapun bawahannya. Segera setelah ada ketidakseimbangan kekuatan, kamu berisiko memasuki apa yang mungkin dianggap sebagai pelecehan seksual.” *

Editor: Ade Irwansyah

Leave a Reply