Topcareer.id – Klub-klub sepak bola liga Italia Serie A akan kembali berlatih pertengahan Mei setelah mendapat persetujuan dari Pemerintah Italia.
Rencana Perdana Menteri Giuseppe Conte untuk merelaksasi lockdown telah membuat ketentuan bagi atlet individu untuk melanjutkan pekerjaannya dengan olahraga tim yang dijadwalkan untuk mulai kembali diikuti pada 18 Mei 2020.
Menteri Olahraga Vincenzo Spadafora menyerukan peninjauan kembali keputusan tersebut dan media Corriere dello Sport serta Gazzetta dello Sport mengutip sebuah catatan yang ditandatangani oleh menteri dalam negeri Matteo Piantedosi, yang memungkinkan pusat-pusat berkinerja tinggi untuk membuka kembali pintu bisnis mereka asalkan langkah-langkah jarak sosial tetap diamati dan ditegakkan.
Baca Juga: Wabah Corona, Begini Pesepakbola Dan Manajer Tim Bekerja Dari Rumah
Catatan itu dilaporkan mengatakan: “Atlet dan non-atlet disiplin non-individu, seperti setiap warga negara, diizinkan untuk berpartisipasi dalam olahraga individu di area publik atau pribadi, dengan menghormati jarak keselamatan interpersonal setidaknya dua meter.”
Mengutip skysports.com, Senin (4/5/2020) Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) mengatakan bahwa mereka ingin musim diteruskan hingga selesai, bahkan jika itu membutuhkan waktu hingga musim gugur.
Pengumuman ini muncul ketika Federasi Sepak Bola eropa (UEFA) mengatakan kepada 55 asosiasi anggotanya bahwa mereka akan memberikan pedoman untuk negara-negara yang ingin mengakhiri musim mereka lebih awal.
UEFA mendukung rekomendasi mereka untuk musim domestik selesai lebih awal, tetapi tampaknya sekarang mempertimbangkan kemungkinan bahwa itu tidak mungkin untuk semua anggota.
Hingga kini negara eropa yang liga sepak bolanya mendunia namun telah mengakhiri musim lebih awal adalah League 1 Prancis, dan Eredivisie Belanda.* (RW)
