Topcareer.id – Hampir setiap orang doyan ngemil, baik saat sedang bekerja maupun liburan. Di manapun dan kapanpun camilan bisa sangat menghibur.
Namun, sangat dianjurkan ngemil sehat. Di luar sana banyak sekali godaan beragam camilan berpengawet dan sarat akan lemak yang kurang baik bagi kesehatan.
Pernahkah kamu bertanya-tanya, ‘Kenapa sih kita kepingin ngemil?’ Seringkali orang berusaha makan dengan porsi lebih banyak untuk menghidari ngemil tetapi tidak bisa, karena keinginan untuk ngemil selalu ada.
Baca juga: Ragam Camilan Sehat untuk Temani Kamu Kerja dari Rumah
Berikut ini ada 4 utama faktor yang bisa menimbulkan rasa ingin ngemil.
Stres
Salah satu pemicu terbesar keinginan akan makanan berlemak dan sarat gula seperti yang ditawarkan oleh snack adalah stres. Ketika kamu stres, tubuh akan menghasilkan kortisol yang merupakan hormon di balik mode ‘bertarung atau lari’ yang sering dialami.
Hal ini meningkatkan kadar gula dalam darah, itu akan membuka tubuh untuk energi ekstra dengan mengorbankan sistem kekebalan tubuhmu dan menghalangi pelepasan insulin dan hormon lainnya, sehingga bisa meningkatkan rasa lapar.
Baca juga: 7 Camilan Pereda Cemas dan Stres di Masa Pandemi
Kenyamanan
Ketika kamu ingin merasa nyaman atau tenang, kamu akan meraih camilan untuk membantu mengalihkan pikiran atau bersantai. Dalam kasus yang lebih ekstrim, kenyamanan ngemil terjadi sebagai respons terhadap kesedihan, kecemasan dan ketakutan.
Ketika kamu memikirkan kenyamanan, kamu akan sering memikirkan makanan yang sangat menstimulasi rasa seperti brownies cokelat hangat atau biskuit yang rasanya manis dan biasanya makanan yang tinggi lemak dan gula.
Para ahli telah memeriksa para pria serta wanita dan telah menemukan bahwa perempuan mungkin lebih mudah rentan terhadap kenyamanan ngemil dan menunjukkan kekuatan tekad menghindari cemilan yang jauh lebih rendah daripada pria terutama ketika sedang mengidam saat hamil.
Baca juga: Jenis Camilan yang Didambakan Karyawan Kantor
Hadiah
Semua orang berhak mendapat hadiah dan #CheatingDay bisa menjadi hal yang luar biasa. Setelah kamu menyelesaikan proyek, menangani pekerjaan yang sulit atau menjalankan program diet pertama, kamu cenderung memperlakukan diri sendiri dengan sesuatu yang dapat dimakan.
Hal ini sering dilakukan sejak masa kanak-kanak di mana anak-anak diberi hadiah dengan suguhan permen dan makanan manis untuk membuat mereka tetap tenang atau untuk menunjukkan kasih sayang.
Baca juga: Jenis Camilan yang Didambakan Karyawan Kantor
Kebosanan
Waktu makan normal kamu adalah tiga kali sehari, di antara waktu jeda untuk menunggu tiba waktu makan yang berikutnya seringkali kamu merasa bosan sehingga kamu akan berfokus pada camilan sambil menghabiskan waktu.
Cobalah untuk menetapkan waktu-waktu tertentu dalam sehari untuk ngemil, jangan setiap saat kamu isi waktu dengan ngemil agar kamu memiliki kontrol yang konsisten terhadap kadar gula darah dan tetap terjaga kesehatannya.
Dalam kasus-kasus tertentu, tubuh memang mendambakan apa yang ia butuhkan, jadi cerdaslah dan dengarkan tubuh kamu tetapi juga pertanyakan. Makanlah camilan sehat, bergizi, dan seimbang pada waktu-waktu tertentu dan kemudian simpan cemilan seperti buah, protein tinggi seperti dendeng sapi atau segenggam kacang dan biji-bijian. *
Editor: Ade Irwansyah