Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, April 19, 2024
redaksi@topcareer.id
Lifestyle

6 Khasiat Super Kunyit yang Bermanfaat Bagi Kesehatan

Topcareer.id – Kunyit sejak lama telah dielu-elukan sebagai makanan super, dan itu semua berkat bahan aktifnya yang kuat — Curcumin.

Curcumin inilah yang memberi warna kuning pada kunyit, serta manfaat anti-inflamasi dan antioksidan pada kunyit.

Sejumlah penelitian ilmiah telah menunjukkan curcumin memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat, yang mirip dengan obat farmasi seperti hidrokortison tetapi tanpa efek samping yang berbahaya.

Baca Juga: 5 Minuman Rempah Khas Indonesia untuk Kekebalan Tubuh

Kunyit bahkan telah terbukti dapat mengobati artritis, sindrom metabolik, nyeri, dan bahkan kondisi mata degeneratif.

Berikut beberapa manfaat kesehatan dari kunyit.

1 Efek anti inflamasi yang ampuh

Kunyit terkenal dengan kemampuannya dalam mengurangi peradangan pada tubuh. Ia bekerja dengan memulung berbagai bentuk radikal bebas, termasuk spesies oksigen dan nitrogen reaktif. Curcumin juga membantu mengatur aktivitas enzim detoksifikasi tubuh. Ini memainkan peran utama dalam mengurangi peradangan karena sel-sel inflamasi ‘membebaskan’ banyak spesies reaktif di lokasi peradangan.

2 Anti jamur dan antimikroba

Kunyit dapat menjadi pengobatan yang bermanfaat untuk infeksi jamur atau bakteri di tubuh. Penelitian telah menunjukkan bahwa curcumin mampu sepenuhnya menghambat pertumbuhan Candida albicans, serta beberapa jenis jamur lainnya. Curcumin bahkan telah terbukti mencegah Candida menempel pada sel manusia lebih efektif daripada obat antijamur komersial flukonazol. Kunyit bahkan digunakan sebagai agen antibakteri yang aman untuk makanan berkat kemampuannya menyerang sel spesies bakteri dan menghilangkannya dari dalam. Menerapkan formula kunyit ke permukaan perlengkapan masa seperti talenan, pisau, atau meja dapur terbukti dapat membunuh bakteri berbahaya.

3 Meredakan nyeri akibat peradangan

Sifat anti-inflamasi kunyit mungkin dapat meredakan nyeri akibat kondisi peradangan, seperti osteoartritis dan rheumatoid arthritis. Curcumin bekerja dengan menghambat NF-KB, molekul yang mengontrol produksi protein inflamasi tubuh kamu yang disebut sitokin. Ini pada dasarnya berarti bahwa curcumin dapat ‘mematikan’ sekelompok molekul inflamasi. Faktanya, kortikosteroid yang sering diresepkan untuk mengobati gejala radang sendi bekerja dengan cara menghambat NF-KB. Studi yang melibatkan orang dengan osteoartritis lutut menemukan bahwa mengonsumsi suplemen curcuminoid setiap hari selama enam minggu menghasilkan pengurangan rasa sakit yang signifikan. Fungsi fisik peserta juga meningkat pesat. Stres oksidatif sistemik mereka juga terbukti membaik.

4 Meredakan gejala sindrom metabolik

Curcumin telah terbukti membantu mengatasi masalah yang terkait dengan sindrom metabolik, termasuk sensitivitas insulin, penumpukan lemak, tekanan darah tinggi, peradangan, dan stres oksidatif. Curcuminoid dalam ekstrak kunyit juga telah ditemukan membantu mengurangi trigliserida dan kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kadar kolesterol ‘baik’.

5 Meningkatkan kesehatan kardiovaskular

Curcumin dapat membantu membalikkan banyak faktor yang terlibat dalam perkembangan penyakit jantung dengan memperbaiki lapisan pembuluh darah, yang dikenal sebagai endotelium. Disfungsi endotel adalah pendorong utama penyakit jantung karena terlibat dalam pengaturan tekanan darah dan pembekuan darah. Beberapa penelitian sekarang telah menunjukkan bahwa curcumin mungkin sangat bermanfaat untuk fungsi endotel. Beberapa bukti menunjukkan bahwa suplemen curcumin dapat memberikan manfaat yang serupa dengan obat Atovastin, sementara penelitian lain menunjukkan bahwa itu mungkin sama efektifnya dengan olahraga.

6 Memperlambat efek penuaan
Meskipun tidak ada cara yang mungkin untuk ‘menghentikan’ penuaan tubuh, ada kemungkinan untuk memperlambat efek negatifnya. Sifat antioksidan kunyit dapat menjadi sarana penting untuk mengurangi akumulasi kerusakan molekul dan oksidasi seumur hidup. Sebagai antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat, Curcumin mungkin dapat memperlambat penuaan. Ini meningkatkan tingkat enzim antioksidan dalam tubuh sementara itu juga membersihkan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif.**(RW)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply