Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, March 29, 2024
redaksi@topcareer.id
Tren

Mobil Tesla Dipakai Jualan di ‘Kampung Tesla’ China

Topcareer.id – Mobil listrik buatan Amerika, Tesla, telah memicu perubahan menjadi lebih baik di sebuah desa pegunungan di China.

Model Y terbaru tidak hanya populer di AS, Kanada, Eropa, atau kota-kota besar seperti Shanghai atau Sydney.

Mobil listrik terpopuler di dunia buatan Elon Musk ini sekarang juga meningkatkan kehidupan pedesaan dengan ‘Kampung Tesla’ di China.

Panzhiga, adalah desa pegunungan terpencil di Provinsi Yunan, China, yang sekarang disebut ‘Kampung Tesla.’

Julukan ini tidak salah, mengingat jumlah mobil listrik Tesla milik warga di desa Panzhiga cukup banyak.

Melansir dari Oddity Central (3/4), video berjudul “Tesla Village” China, yang baru-baru ini dibagikan di Weibo oleh akun Tesla China langsung viral.

Publik awalnya sempat menyalahartikan itu sebagai iklan perusahaan.

Tetapi melihat liputan media China selama beberapa minggu terakhir, hubungan warga desa Panzhiga dengan Tesla tampak nyata.

Meskipun lokasinya terpencil, jauh dari pusat kota, desa ini adalah rumah bagi lebih dari 40 unit Tesla.

Orang-orang di desa tersebut sangat senang dengan mobil listrik milik mereka.

Cai Run, penduduk asli Panzhiga yang awalnya memperkenalkan mobil listrik miliknya ke desa tersebut.

Dahulu, ia meninggalkan desa di pegunungan itu untuk pergi belajar dan merantau pada usia 12 tahun.

Meski pekerjaannya jauh, ia selalu memperhatikan perkembangan desanya.

Dengan selesainya jalan tol regional pada tahun 2016, ia menyadari banyak peluang untuk diterapkan di desanya.

Pada Mei 2021, Cai Run membeli mobil listrik buatan Elon Musk pertamanya dan ia bawa pulang ke desanya.

Sejak saat itu, ia berusaha mendidik warga desanya dan menunjukkan kepada mereka manfaat menggunakan kendaraan listrik.

Pekerjaan ini tentu tidak mudah, karena banyak orang yang belum mengetahui tentang mobil listrik.

Sementara yang lain, banyak juga yang tidak berencana mengganti kendaraan tradisionalnya dengan kendaraan listrik.

Tapi Cai tidak menyerah. Pemilik mobil listrik pertama di desa itu berkendara dengan penduduk setempat di sekitar jalan curam di wilayah Panzhiga.

Dia juga menunjukkan kepada mereka berbagai fitur hebat dari mobil listrik miliknya.

Ada fitur canggih mengemudi otomatis, sistem penyaringan udara di dalam mobil, interior yang lapang dan elegan, hingga penghematan biaya karena tidak perlu lagi membeli bahan bakar.

Tahun berlalu akhirnya semua warga desa ingin mengetahui lebih lanjut tentang mobil Tesla.

Cai pun akhirnya menjadi sumber informasi lokal dan semakin banyak orang yang yakin bahwa mereka juga membutuhkan Tesla.

Sampai sekarang, setidaknya ada 40 mobil Tesla milik penduduk warga desa kecil Panzhiga.

Baca juga: Perusahaan Smartphone Ini Bikin Mobil Listrik Saingi Tesla

Akhirnya warga desa mulai menggunakan mobil listriknya tidak hanya sebagai alat transportasi, mereka bahkan berjualan di atas mobil listrik tersebut.

Elon Musk sangat terkesan dengan cerita ini. Sebuah komunitas kecil Tiongkok yang telah menjadi legenda internasional – ‘Kampung Tesla.’

Warga berharap Cai bisa mendapat semacam pengakuan nyata dari perusahaan atas kontribusinya dalam membantu penjualan dan branding.

Supercharging gratis seumur hidup akan terdengar seperti hadiah manis untuk pria itu.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply