Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

ProfesionalSosok

Dari Bisnis Afiliasi, Hasan Bermimpi Bangun Agensi

Hasan Abdurrahman Latief atau Hasan dalam acara Lazada Affiliates Southeast Asia Awards 2025. (Dok: Lazada)

TopCareer.id – Bisnis afiliasi di e-commerce kini jadi salah satu peluang baru untuk mendapatkan pendapatan. Salah satu orang yang menekuninya adalah Hasan Abdurrahman Latief, seorang pemuda asal Bandung.

Hasan menceritakan dirinya melihat peluang pertumbuhan pemasaran afiliasi, yang kemudian mendorongnya terjun menjadi mitra affiliate di platform e-commerce Lazada sejak 2021.

Awalnya, ia bergabung dengan sebuah agensi pemasaran digital sebagai salah satu talent dan kerap diminta membantu mempromosikan produk melalui kanal livestreaming.

Rasa ingin tahu membawa Hasan terus mempelajari soal pemasaran afiliasi, hingga akhirnya memutuskan untuk serius mendalami pemasaran afiliasi dan menjadi mitra affiliate di LazAffiliate.

Dengan memberikan rekomendasi produk yang dipersonalisasi, para mitra affiliate bisa mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang berhasil, tanpa batasan jumlah.

“Awalnya memang hanya untuk mengisi waktu luang, tapi ternyata cukup menghasilkan sehingga kakak dan adik saya juga tertarik untuk menjadi mitra affiliate di Lazada,” kata Hasan.

Baca Juga: Lazada Investasi Rp 1,6 Triliun untuk Dorong Perdagangan Berbasis Kreator

Ia pun mengatakan mereka sering patungan untuk membeli barang yang akan mereka ulas secara bergantian.

Ketekunan Hasan menjalani bisnis afiliasi berbuah manis. Penghasilannya kini bisa mencapai puluhan juta rupiah setiap bulannya. Selain itu, dia juga dapat mempekerjakan tujuh orang untuk membantunya membuat konten afiliasi.

“Menjadi mitra affiliate memang harus konsisten membuat konten supaya semakin banyak orang follow kita,” kata Hasan.

“Makanya saya bersyukur kini punya tim yang membantu saya membuat konten, bisa diskusi juga untuk membuat konten-konten kreatif dan selalu menarik untuk para follower,” imbuhnya.

Hasan punya mimpi untuk membangun agensi pemasaran digital sesuai dengan passion-nya, agar bisa selalu memberdayakan lebih banyak anak muda Indonesia.

Baca Juga: Pelaku E-Commerce Asia Tenggara Masih Butuh Dukungan untuk Adopsi AI

Dia pun mempersiapkannya dengan melanjutkan sekolah pasca sarjana, untuk memantapkan ilmu serta menyiapkan bangunan tiga lantai untuk kantor agensinya kelak.

Semua itu didapatkannya dari hasil tabungan selama menjadi mitra afiliasi.

Hasan pun memiliki beberapa strategi untuk sukses menjadi seorang mitra affiliate. Pertama adalah menjadwalkan konten secara rutin.

Selain itu, penting juga memastikan momentum yang sesuai supaya konten yang dibuat menarik perhatian follower.

“Misalnya sebentar lagi masa persiapan tahun ajaran baru. Membuat konten promosi kebutuhan alat sekolah sudah pasti akan menarik perhatian ibu-ibu follower saya,” kata Hasan.

Baca Juga: Biar Makin Cuan, Ini Tips Optimasi Iklan Buat Jualan Online

Kedua, manfaatkan teknologi artificial intelligence atau kecerdasan buatan (AI), untuk membantu strategi visual dan penulisan konten yang lebih menarik.

Saat ini sudah banyak aplikasi AI yang bisa membantu mitra afiliasi membuat dan memoles konten menjadi lebih menarik, sehingga diharapkan dapat mendorong pembelian.

Ketiga, siapkan diri atau model untuk memperagakan produk yang dipromosikan. Strategi ini untuk memudahkan follower untuk mengira-ngira apakah produk yang dipromosikan cocok untuk mereka.

“Sambil memperagakan, sekalian infokan detail material, ukuran, bahkan kesan pribadi kita tentang produk supaya follower bisa semakin yakin untuk membeli,” kata Hasan.

Intinya, informasi yang disampaikan dalam konten harus sangat jelas, serta disampaikan dengan menarik.

“Supaya calon pembeli merasa yakin bahwa produk yang kita promosikan relevan dan memang mereka butuhkan, serta produk sedang ditawarkan dengan harga terbaik,” pungkas Hasan.

Leave a Reply