Topcareer.id – Ketika berupaya terus-menerus untuk menjadi lebih produktif, seringkali justru berakhir dengan kegagalan. Misalnya, maksud hati ingin mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus, nyatanya tak ada satupun dari pekerjaan itu yang betul-betul tuntas dikerjakan. Kenapa bisa begitu, ya?
Ada banyak hal yang kamu lakukan dalam kehidupan kerja sehari-hari yang sebenarnya membatasi potensi produktif kamu. Dikutip dari Timelyapp.com, Selasa (26/11/2019) berikut ini hal yang mungkin mematikan produktivitasmu.
Baca juga: 5 Tanda Lingkungan Kerja Kamu Beracun
Meeting tanpa tujuan
Rapat bisa menjadi pembuang waktu. Hanya karena beberapa manajer ingin agar seluruh tim hadir, sedangkan kamu merasa tidak bisa menambahkan apa pun ke dalam rapat atau kamu tidak akan belajar sesuatu yang bernilai dari rapat, tidak ada gunanya kamu berada di sana.
Email dan pesan instan
Memeriksa email berulang kali sepanjang hari dapat merusak produktivitas. Waktu juga sering habis untuk komunikasi yang tidak penting diluar pekerjaan. Sebagian besar manusoa diprogram secara sosial agar tersedia secara instan, jadi ketika sebuah pesan instan atau email masuk, secara alami akan berusaha untuk segera membalasnya.
Mengatakan “ya” untuk semuanya
Semua orang suka menyenangkan orang lain dan mengakomodasi, tetapi ini tidak boleh mengorbankan produktivitas. Satu hal yang banyak dimiliki oleh orang-orang sukses adalah kemampuan mereka untuk mengatakan “tidak” pada orang lain yang meminta bantuan di luar job desc saat jam sibuk.
Baca juga: Seberapa Besar Pengaruh Cara Berpakaian di Tempat Kerja?
Tidak beristirahat
Tidak mengambil waktu istirahat memiliki efek yang sangat besar terhadap penurunan produktivitas. Manusia bukan mesin, kamu butuh istirahat, relaksasi, dan banyak waktu untuk mengisi bahan bakar.
Metode bekerja
Banyak perusahaan masih memaksa karyawannya membuang banyak waktu dan energi untuk pergi ke tempat yang sama setiap hari. Jika pekerjaanmu memungkinkan dikerjakan dari luar dan kamu tidak memiliki jadwal rapat atau presentasi apa pun, dan benar-benar perlu menyelesaikan suatu tugas, mintalah untuk bekerja dari rumah. Waktu perjalanan merupakan waktu mati yang bisa lebih baik dihabiskan di tempat lain.
Baca juga: Kurangi Waktu Duduk, Coba Kerja Sambil Berdiri
Multitasking
Multitasking sebenarnya adalah pembunuh produktivitas besar-besaran. Beralih dari satu pekerjaan ke pekerjaan yang lain berarti kamu harus memfokuskan kembali setiap kali kamu memulai kembali tugas baru.
Menunda
Menunda pekerjaan, apalagi menunda tugas-tugas besar, tidak pernah menjadi pertanda baik untuk produktivitas. Sementara mengerjakan to do list tugas-tugas kecil akan lebih baik dan memberi progress produktivitas.
Memulai tugas terlalu cepat
Jika kamu memiliki tugas atau proyek besar, kamu akan tergoda untuk mulai dan menyelesaikannya sesegera mungkin. Hati-hati, banyak proyek dan tugas bisa berubah sebelum benar-benar diresmikan oleh atasan. Saat kamu terburu-buru mengerjakannya dan ada perubahan aturan, pekerjaanmu akan menjadi sia-sia. *
Editor: Ade Irwansyah