Topcareer.id – Bev Boro, seorang wanita berusia 53 tahun asal Nebraska, Amerika Serikat mungkin tak menyangka jika Pandemi Covid-19 akan mempertemukannya dengan saudaranya yang telah terpisah selama 50 tahun.
Seperti dikutip dari bestcare.com, Senin (3/8/2020), Bev Boro yang sedang menjadi petugas medis, menemukan saudara perempuannya ketika ia tengah memeriksa daftar pasiennya.
Boro kaget saat mendapati nama Doris Crippen di daftar itu, dan segera menyadari jika dia adalah saudara perempuannya yang telah dicarinya bertahun-tahun.
Baca juga: Benarkah Cuaca Buruk Pengaruhi Sinyal WiFi?
Crippen, yang kini berusia 73 tahun, ternyata telah dirawat di rumah sakit di Nebraska Medicine selama lebih dari sebulan. Saat ini ia tengah dalam proses pemulihan Covid-19 yang dideritanya, sekaligus mengobati patah lengan yang terjadi ketika dia jatuh kala terkena penyakit itu.
Crippen dan Boro, yang memiliki ibu yang berbeda, dibesarkan di rumah yang terpisah. Boro juga sempat berakhir di sistem pengasuhan ketika dia berusia kurang dari 6 bulan, sebelum akhirnya diadopsi.
Setelah bertemu, keduanya berkomunikasi menggunakan papan tulis lantaran Crippen sudah kesulitan untuk mendengar.
Baca juga: Ssstt… Ini Aplikasi untuk Membobol Wifi Tetangga
Keduanya mengaku begitu bahagia karena bisa berkumpul kembali, dan menganggap virus corona sebagai berkah bagi mereka.
“Saya orang paling bahagia di dunia,” kata Crippen kepada Washington Post. “Aku tidak percaya akhirnya aku menemukan saudara perempuanku.”
Crippen dan Boro memiliki ayah yang sama, yaitu Wendall Huffman. Crippen adalah yang pertama dari 10 anak Huffman dengan tiga ibu yang berbeda, dan Boro adalah yang termuda.
