TopCareer.id – Meta mulai meluncurkan Akun Remaja di platform media sosialnya Instagram, di wilayah Asia Pasifik, termasuk Indonesia.
Akun remaja di Instagram dilengkapi dengan perlindungan bawaan yang membatasi siapa yang dapat menghubungi mereka serta mengontrol konten yang dapat mereka lihat, sehingga memberikan keamanan lebih bagi pengguna muda.
Setelah diluncurkan, Instagram akan secara otomatis mengatur akun pengguna remaja untuk jadi Akun Remaja. Pengguna berusia di bawah 16 tahun akan memerlukan izin orang tua, untuk melonggarkan aturan.
“Kami menata ulang aplikasi kami bagi para remaja dengan Akun Remaja Instagram yang dirancang untuk memberikan dukungan lebih bagi orang tua serta ketenangan terkait keamanan remaja mereka dalam bermedia sosial dengan perlindungan yang tepat,” kata Meta, dikutip Senin (17/2/2025).
Akun remaja akan diatur secara bawaan menjadi akun privat, sehingga mereka perlu menerima permintaan pertemanan dari pengikut baru.
Baca Juga: Dorong Minat Pembeli di Musim Belanja, Meta Bagikan Saran Ini Buat Bisnis
Selain itu, Instagram juga akan membatasi pesan di Akun Remaja, sehingga hanya orang-orang yang telah diikuti atau sudah terhubung saja yang dapat menerima pesan.
Konten sensitif di juga akan dibatasi dengan pengaturan paling ketat, yang membatasi paparan konten-konten seperti kekerasan atau promosi prosedur kecantikan di Explore dan Reels. Akun Remaja juga hanya akan bisa menerima tag atau mention dari orang yang mereka ikuti.
Instagram juga bakal mengaktifkan versi paling ketat dari fitur anti perundungan yaitu Hidden Words secara otomatis.
Akun Remaja juga otomatis mendapatkan pengingat untuk menutup aplikasi Instagram atau Threads, setelah pengguna menghabiskan total 60 menit setiap harinya.
Mode Tidur pun akan otomatis aktif dari pukul 22.00 hingga 07.00, sehingga notifikasi akun disenyapkan dan balasan otomatis melalui Direct Message bakal diaktifkan.
Remaja di bawah 16 tahun memerlukan izin orang tua untuk melonggarkan pengaturan perlindungan akun mereka. Untuk mendapatkan izin ini, mereka harus mengaktifkan fitur pengawasan orang tua di Instagram.
Baca Juga: 5 Tips Hindari Scam di Medsos ala Meta
Bagi remaja berusia di atas 16 tahun, orang tua tetap bisa memantau aktivitas mereka dengan mengaktifkan fitur pengawasan. Melalui fitur ini, orang tua dapat menyetujui setiap perubahan pengaturan akun, tanpa memandang usia anak mereka.
Setelah fungsi pengawasan diterapkan, orang tua bisa menyetujui dan menolak permintaan anak untuk mengubah pengaturan atau mengizinkan mereka untuk mengelola sendiri pengaturannya.
Remaja mungkin berbohong tentang usianya. Oleh karena itu, mereka diwajibkan melakukan verifikasi usia di lebih banyak tahap, seperti saat mereka mencoba membuat akun baru dengan tanggal lahir yang menunjukkan usia dewasa.
Akun Remaja Instagram mulai diluncurkan pekan ini dan akan dilakukan bertahap dalam beberapa bulan mendatang.
Pengguna remaja juga akan diberitahu tentang perubahan ini. Meta pun bakal mulai memindahkan mereka ke Akun Remaja dalam beberapa bulan mendatang.