TopCareer.id – Microsoft mengumumkan pemutusan hubungan kerja atau PHK yang berdampak pada ribuan karyawan.
Laporan Business Insider mencatat, Azure for Operators and Mission Engineering mengalami PHK hingga 1.500 karyawan, menurut narasumber yang tidak disebutkan namanya.
Selain itu, kabar terpisah yang dilaporkan CNBC, bagian mixed reality yang mengerjakan HoloLens 2, jadi salah satu divisi yang terkena PHK Microsoft.
“Sebelumnya hari ini, kami mengumumkan restrukturisasi organisasi Mixed Reality Microsoft,” kata Craig Cincotta, juru bicara Microsoft, kepada The Verge, dikutip Selasa (4/6/2024).
Cincotta mengatakan mereka akan tetap berinvestasi pada W365 untuk menjangkau ekosistem perangkat keras mixed reality yang lebih luas, serta akan terus menjual perangkat HoloLens 2 sembari tetap memberikan ukungan untuk pelanggan dan mitra yang sudah menggunakannya.
Baca Juga: Sony PlayStation PHK 900 Pekerjanya, Bahkan Tutup Studio Di London
“Penyesuaian organisasi dan tenaga kerja merupakan bagian penting dan rutin dalam mengelola bisnis kami. Kami akan terus memprioritaskan dan berinvestasi pada area pertumbuhan strategis untuk masa depan kami dan untuk mendukung pelanggan dan mitra kami,” kata Cincotta.
PHK kali ini terjadi lebih dari setahun, usai Microsoft memangkas lebih dari 10.000 karyawan mereka.
Microsoft juga baru-baru ini menyelesaikan akuisisi mereka terhadap Activision-Blizzard, melakukan investasi besar-besaran pada kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), serta mulai mendorong PC dengan AI, dengan perangkat Surface baru yang ditenagai chip Qualcomm.
Awal Januari 2024, Microsoft juga melakukan PHK karyawan terhadap 1.900 pekerja di Activison Blizzard dan Xbox.
