Topcareer.id – Menyadari batasan tubuh kita dalam beraktivitas itu penting lho. Tubuh kita itu ibarat ponsel, dimana ada baterai yang bisa habis dan perlu diisi ulang.
“Terkadang orang menganggap dirinya fit lalu memforsir tubuh mereka untuk melakukan segala aktivitas, bahkan pekerjaan berat,” ujar Country Manager Garmin Indonesia Rian Krisna belum lama ini ketika mengisi virtual talkshow bertajuk “Manfaat Gawai di Era Pandemi.”
Rian menyebut, banyak masyarakat yang tidak sadar saat tubuhnya sudah lelah dan rentan terhadap serangan penyakit.
Naik turunnya kondisi tersebut dapat dipengaruhi banyak hal termasuk gaya hidup.
Istirahat yang cukup dan kualitas tidur yang baik dapat mempertahankan bahkan meningkatkan kondisi tubuh. Sedangkan jadwal kerja yang padat, intensitas olahraga yang tinggi, dan konsumsi alkohol yang berlebihan dapat membuatnya menurun.
Sports Medicine Specialist dr. Grace Joselini Corlesa, MMRS., Sp.KO menambahkan, kondisi kesehatan manusia juga dipengaruhi oleh stres yang dialami.
Baca Juga: 7 Aktivitas Pagi Penambah Semangat di Hari Sibuk
“Setiap orang mempunyai jumlah energi yang berbeda setiap harinya, serta respon yang berbeda pula terhadap aktivitas yang sama,” ujar Greece.
“Misalnya kebiasaan baru (new normal) yang mengharuskan kita tetap berada di rumah, bagi sebagian orang hal itu menyenangkan, tetapi ada juga yang merasa stres saat tidak bisa kemana-mana.”
Dalam talkshow tersebut, Rian memperkenalkan fitur terbaru dari produk-produk jam keluaran Garmin, yaitu Body Battery.
Body Battery merupakan indikator jumlah energi atau daya yang dimiliki pengguna dengan menggabungkan data aktivitas, tingkat stres, masa pemulihan dan istirahat.
Body Battery mempunyai kemampuan menginterpretasikan perubahan detak jantung untuk mengetahui hubungan antara saraf simpatetik, saraf yang bertanggung jawab mempercepat kerja organ tubuh manusia, dengan saraf parasimpatik, yang bekerja sebaliknya.
“Lewat fitur itu, pengguna Garmin dapat lebih baik dalam mengenali tubuh sehingga kita bisa lebih bijak dalam merencanakan intensitas aktivitas harian kita, serta menentukan kapan harus beristirahat,” jelas Rian.**(Feb)