Topcareer.id – Ketika kehadiran mobil listrik (EV) kian populer, banyak pembeli dan calon pembeli bertanya-tanya berapa lama sampai mereka harus mengganti baterai mobilnya. Lalu berapa pula biaya untuk mengganti baterai itu?
Secara logika, baterai mobil listrik pasti kemampuannya akan menurun sebagai akibat dari fenomena yang disebut “penuaan.”
Sama seperti penuaan manusia, penuaan baterai mobil listrik juga akan terlihat dengan mulainya kehilangan kinerja optimalnya saat digunakan.
Biaya penggantian baterai EV?
Penggantian harganya berkisar mulai dari $0 hingga $20.000 atau sekitar Rp 285 juta tergantung faktor kerusakan.
Jika baterai masih dalam garansi pabrik selama 8 tahun dan 160.000 km, pemilik EV bisa mendapatkan baterai pengganti tanpa biaya.
Tapi bagaimana jika sudah habis masa garansinya?
Baca juga: LG dan Hyundai Motor Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Indonesia
Penggantian baterai EV masih jarang terjadi sehingga data biaya terkini sulit ditemukan.
Karena harga baterai terus menurun, harga yang harusnya pengguna bayar hari ini bisa berbeda dengan harga yang akan dibayar tahun depan atau 5 tahun mendatang.
Berikut ini sekilas beberapa contoh biaya penggantian baterai yang dialami pemilik beragam merek dan model EV.
Bagian pertama dari artikel.
Biaya Penggantian Baterai BMW i3
Paket baterai dengan kapasitas 22 kWh pada tahun 2016 BMW melaporkan bahwa mengganti baterai i3 akan menelan biaya sekitar $16.000 atau sekitar Rp228 juta.
Ini adalah untuk model tahun 2013-2016 yang memiliki paket baterai 22 kWh.
Biaya Penggantian Baterai Chevy Bolt
Seperti yang mungkin kamu ketahui, saat ini semua baterai Chevy Bolt akan diganti berdasarkan penarikan massal karena cacat produksi pada baterainya.
Menurut Greencars 2020, baterai Chevrolet Bolt menggunakan kapasitas 66 kWh berharga $16.000 atau sekitar Rp228 juta.
Biaya Penggantian Baterai Hyundai Ioniq PHEV
Baterai pengganti untuk Hyundai Ioniq Hybrid keluaran tahun 2018 atau 2019 per Agustus 2021 harganya $1,829/kWh.
Ukuran baterai pada Hyundai Ioniq PHEV 1,56 kWh sehingga harganya berkisar Rp40,7 juta.**(Feb)
Bersambung, klik lanjutan artikelnya di sini.
