Topcareer.id – Meski virus corona telah membuat berbagai acara besar tertunda atau batal, Olimpiade Musim Panas 2020 atau Olimpiade Tokyo belum berencana untuk dibatalkan atau ditunda oleh penyelenggaranya. Olimpiade itu akan dimulai 24 Juli nanti di Tokyo, Jepang.
Presiden Komite Olimpiade Prancis Denis Masseglia mengatakan kepada Reuters bahwa jika virus corona COVID-19 tidak bertahan pada akhir Mei, ia tidak tahu juga apakah Olimpiade dapat berjalan tepat waktu.
Komentar itu bertentangan dengan menteri Olimpiade Jepang Seiko Hashimoto, yang mengatakan pada 13 Maret bahwa IOC (International Olympic Committee) dan komite penyelenggara tidak mempertimbangkan pembatalan atau penundaan.
Baca juga: Efek Corona, Penyalaan Api Olimpiade 2020 di Olympia Berlangsung Tertutup
IOC memperkuat komitmennya untuk memulai Olimpiade tepat waktu dalam sebuah pernyataan pada Selasa (17/3/2020). Dalam pernyataan itu, Hashimoto mengatakan tidak ada kebutuhan untuk melakukan keputusan drastis pada tahap ini.
“Setiap spekulasi pada saat ini akan menjadi kontra-produktif. IOC mendorong semua atlet untuk terus mempersiapkan Olimpiade Tokyo 2020 sebaik mungkin. Situasi di sekitar virus COVID-19 juga memengaruhi persiapan Olimpiade Tokyo 2020, dan berubah setiap hari,” kata pihak IOC dalam sebuah pernyataan dilansir dari laman CNBC.
Sementara liga olahraga profesional di seluruh dunia menunda acara mereka dalam persiapan karantina virus corona yang diperpanjang, belum ada keputusan pembatalan langsung Olimpiade, sebuah acara empat tahunan yang diperkirakan menyumbang puluhan miliar dolar bagi ekonomi Jepang.
Atlet olahraga seperti renang maupun atletik hanya dapat berpartisipasi dalam acara besar kelas dunia setiap empat tahun di ajang olimpiade. Membatalkan kesempatan mereka untuk berpartisipasi akan sangat menghancurkan mereka.*
Editor: Ade Irwansyah